
Pelitadigital Sport – Timnas Indonesia U-17 mendapatkan tambahan amunisi berharga jelang bergulirnya Piala Kemerdekaan 2025. Pemain muda berbakat asal klub Melbourne City, Matthew Baker, dipastikan akan memperkuat Garuda Muda pada turnamen yang digelar di Medan, Sumatera Utara, pertengahan Agustus ini.
Keputusan ini datang setelah Melbourne City resmi memberikan izin kepada Baker untuk meninggalkan klub pada periode kompetisi tersebut. Langkah ini disambut positif oleh kubu Timnas Indonesia U-17 yang tengah mempersiapkan diri menghadapi persaingan ketat di ajang tersebut.
Baca juga: Jay Idzes Resmi Gabung Sassuolo, Tetap Berlaga di Serie A Italia Musim 2025/2026
“Saya sudah mendapat izin dari klub untuk bergabung dengan Timnas U-17 dan bermain di Piala Kemerdekaan. Saya akan berusaha memberikan yang terbaik,” ujar Baker kepada awak media.
Kembali Merapat Usai Absen di Bali
Sebelumnya, Matthew Baker sempat absen dari pemusatan latihan Timnas U-17 di Bali lantaran fokus menjalani agenda bersama Melbourne City. Kini, pemain berusia 16 tahun tersebut sudah kembali berlatih bersama rekan-rekannya, termasuk sejumlah pemain diaspora lain yang dipanggil pelatih.
Kehadiran Baker diyakini dapat menambah kekuatan Garuda Muda, mengingat performa konsistennya di level klub. Selama memperkuat Melbourne City, ia tampil solid dan kerap menjadi starter, pengalaman yang sangat dibutuhkan Timnas U-17.
Target Tinggi dan Pengembangan Diri
Di musim ini, Baker mematok target ambisius: memenangkan seluruh pertandingan Piala Kemerdekaan sekaligus membawa pulang gelar juara. Ia juga menilai kesempatan bermain reguler, baik di klub maupun tim nasional, akan menjadi ajang penting untuk mengasah teknik dan meningkatkan kualitas permainan.
Kontribusinya sebelumnya sudah terbukti. Baker menjadi salah satu pemain kunci yang membantu Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia U-17, pencapaian yang membuat publik sepak bola Tanah Air menaruh ekspektasi besar padanya.
Pro-Kontra dari Suporter
Meski kehadirannya disambut mayoritas fans, tidak semua pihak sepakat dengan keputusan pemanggilan ini. Sebagian pendukung Garuda Muda menilai Baker sebaiknya fokus memperbanyak menit bermain di Melbourne City, mengingat usianya masih sangat muda.
Kekhawatiran tersebut muncul karena sejumlah pemain diaspora Indonesia sebelumnya mengalami penurunan kesempatan tampil di klub setelah kembali dari tugas tim nasional. Nama-nama seperti Rafael Struick hingga Marselino Ferdinan pernah mengalami situasi serupa.
Namun, Baker sudah membuktikan dirinya mampu bersaing di level profesional. Bahkan, ia sempat bermain penuh 90 menit dalam ajang Piala Australia 2025 saat Melbourne City menghadapi APIA Leichhardt.
Modal Berharga Jelang Turnamen
Dengan pengalaman internasional, kemampuan teknik mumpuni, serta mental bertanding yang matang, Matthew Baker diyakini akan menjadi senjata andalan Timnas Indonesia U-17. Apalagi, Piala Kemerdekaan 2025 juga menjadi ajang pemanasan penting sebelum Garuda Muda melangkah ke Piala Dunia U-17 mendatang.
Jika mampu tampil konsisten, bukan tidak mungkin Baker akan menjadi sosok sentral di lini tengah Garuda Muda, sekaligus menginspirasi generasi muda sepak bola Indonesia untuk berani meniti karier di luar negeri dan tetap setia membela Merah Putih.