Pelitadigital Sport – Legenda sepak bola Brasil, Ronaldinho, melontarkan kritik tajam terhadap performa terkini Timnas Brasil. Kekecewaannya mencapai puncak hingga ia menyatakan untuk tidak menonton pertandingan Brasil di ajang Copa America 2024. Kritik ini mencerminkan rasa frustrasi yang mendalam dari seorang mantan pemain yang pernah membawa Brasil meraih kejayaan.
Timnas Brasil dikenal sebagai raksasa sepak bola Amerika Latin dengan sejarah gemilang, termasuk koleksi trofi Piala Dunia terbanyak. Namun, prestasi Brasil mengalami penurunan signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Sejak menjuarai Copa America 2019, Brasil belum berhasil menambah koleksi gelarnya. Kegagalan mempertahankan gelar Copa America, kekalahan dari Kroasia di Piala Dunia 2022, serta performa tidak konsisten di kualifikasi Piala Dunia 2026 menjadi catatan suram bagi Selecao.
Dalam usaha mereka untuk bangkit di Copa America 2024, Brasil kembali dihadapkan pada kenyataan pahit. Hasil imbang 1-1 melawan Amerika Serikat dan kemenangan tipis 3-2 atas Meksiko menunjukkan betapa sulitnya Brasil meraih kemenangan. Kondisi ini membuat Ronaldinho kehilangan semangat untuk menyaksikan laga-laga Timnas Brasil.
Menurut Ronaldinho, Timnas Brasil kini kehilangan identitas dan pemain-pemainnya hanya berada di level rata-rata. Dalam unggahan di akun Instagram-nya yang dikutip oleh detikSport, Ronaldinho menyatakan, “Rasanya saya kehilangan minat untuk menonton pertandingan mereka. Mungkin ini salah satu tim terburuk dalam beberapa tahun terakhir, tidak punya pemimpin yang dihormati, sebagian besar pemainnya biasa saja.”
Ia juga mengungkapkan kekecewaannya terhadap sikap dan motivasi para pemain Timnas Brasil. “Saya sudah mengikuti sepak bola sejak kecil, jauh sebelum saya jadi pemain, dan saya tidak pernah melihat situasi seburuk ini. Mereka tidak punya rasa cinta mengenakan seragam ini, kehilangan determinasi, dan terpenting tidak ada lagi minat bermain,” tambahnya.
Ronaldinho bahkan menyatakan ketidakinginannya untuk merayakan jika Brasil berhasil menjuarai Copa America 2024. “Menurut saya ini adalah salah satu performa terburuk yang pernah dilihat. Memalukan. Itulah mengapa saya menyerah saja. Saya tidak ingin menyaksikan laga Copa America dan tidak merayakan apabila Brasil juara,” tegasnya.
Sumber : Detik Sport