Pelitadigital Sport – Arema FC hingga saat ini belum mengumumkan siapa yang akan menjadi pelatih kepala baru menggantikan Joel Cornelli, yang telah resmi diberhentikan pada pertengahan pekan ini. Sementara itu, manajemen klub berjuluk Singo Edan menunjuk asisten pelatih Kuncoro sebagai pelatih sementara hingga pengganti permanen datang.

Manajer Arema, Wiebie Dwi Andriyas, memberikan petunjuk bahwa pelatih baru akan bergabung pada putaran kedua Liga 1 2024/2025, yang dimulai pada Januari 2025. Artinya, Kuncoro akan memimpin tim hingga akhir putaran pertama, termasuk menghadapi Semen Padang pada laga terakhir putaran pertama.

Pelatih Baru Dijadwalkan Datang di Januari 2025

Wiebie menjelaskan bahwa manajemen Arema FC memutuskan untuk menunda pengangkatan pelatih kepala hingga putaran kedua dimulai. Hal ini karena putaran pertama hanya menyisakan satu pertandingan lagi.

“Pelatih baru rencananya di putaran kedua, karena putaran pertama tinggal satu pertandingan saja. Jadi, tim pelatih yang ada sekarang tetap memimpin tim untuk pertandingan lawan Semen Padang,” jelas Wiebie.

Meski belum menyebutkan nama, Wiebie mengungkapkan bahwa Arema FC masih memprioritaskan pelatih asing untuk mengisi posisi tersebut. Keputusan ini diambil karena beberapa pelatih lokal yang sebelumnya memimpin Arema FC, seperti I Putu Gede dan Joko Susilo, dinilai gagal memenuhi ekspektasi.

“Sementara ini, prioritas mengontrak pelatih asing. Ditunggu saja nanti,” tambahnya.

Potensi Pelatih Baru: Tantangan Adaptasi Liga Indonesia

Rumor beredar bahwa Arema FC mendekati pelatih asing yang belum pernah berkarier di Indonesia. Langkah ini dianggap berisiko, mengingat pelatih baru membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan kultur sepak bola Indonesia dan mempelajari kekuatan tim-tim lain di Liga 1.

Namun, Wiebie optimis bahwa adaptasi bukan menjadi hambatan besar. Keberadaan asisten pelatih yang tetap dipertahankan, seperti Kuncoro dan timnya, akan membantu proses penyesuaian pelatih baru dengan tim dan liga.

“Para asisten pelatih masih ada. Semua dipertahankan. Jadi, mereka yang membantu adaptasi,” tambah Wiebie.

Kuncoro: Harapan dan Beban Sebagai Pelatih Sementara

Sementara menunggu pelatih baru datang, Kuncoro dipercaya sebagai nahkoda sementara Arema FC. Sebelumnya, ia berhasil membawa Singo Edan meraih kemenangan 3-0 atas PSBS Biak di Stadion Soepriadi, Blitar. Kini, Kuncoro menghadapi tugas berat untuk mempertahankan tren positif tersebut pada laga terakhir putaran pertama melawan Semen Padang.

“Kalau pelatih baru segera datang, itu lebih bagus, karena dia bisa langsung memimpin tim ini,” ujar Kuncoro.

Tugas sebagai pelatih sementara bukan hal baru bagi Kuncoro. Namun, kali ini tantangannya lebih besar, karena ia menggantikan Joel Cornelli, yang meskipun telah diberhentikan, masih dianggap memiliki kontribusi positif oleh banyak pendukung Arema.

Kuncoro tidak hanya dituntut untuk membawa Arema FC menang melawan Semen Padang, tetapi juga menjaga stabilitas tim di tengah transisi kepemimpinan pelatih.

Laga Penutup Putaran Pertama Melawan Semen Padang

Pertandingan melawan Semen Padang pada 27 Desember 2024 menjadi kesempatan terakhir bagi Kuncoro untuk menunjukkan kemampuannya sebagai pelatih sementara. Tiga poin menjadi target utama untuk menutup putaran pertama dengan hasil memuaskan, sekaligus menjaga moral tim menjelang kedatangan pelatih baru.

Selain itu, kemenangan akan menjadi modal penting bagi Arema FC untuk memulai putaran kedua dengan lebih percaya diri, di bawah komando pelatih kepala yang akan segera diumumkan.

Harapan Aremania: Kemenangan dan Stabilitas Tim

Di tengah dinamika ini, dukungan Aremania menjadi kunci penting bagi perjalanan Arema FC. Para suporter tentu berharap bahwa tim tetap menunjukkan performa terbaik di lapangan, terlepas dari pergantian pelatih.

Dengan rencana mendatangkan pelatih asing dan mempertahankan staf pelatih yang ada, manajemen Arema FC optimis bahwa tim dapat kembali bersaing di papan atas Liga 1 2024/2025.

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *